Berkebun Sayur dengan Teknik Vertikultur sebagai Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Santri Panti Asuhan Jatibening Bekasi

Verticulture Farming as An Effort for Food Security of Orphanage in Jatibening Bekasi

Authors

  • Sri Rahayu Universitas Negeri Jakarta
  • Dian Ekawati Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v6i1.1355

Keywords:

Food, Gardening, Verticulture

Abstract

The level of vegetable consumption in Indonesia is shallow compared to the standards that have been set. Various factors contributed to the low rate of vegetable consumption, including economic factors and knowledge. Most of the santri at the orphanage in Jatibening consume fewer vegetables due to lack of knowledge and economic reasons. All students in this orphanage come from underprivileged groups, whereas since 2012, the orphanage has not received subsidies from the government for its operations. This activity aims to provide knowledge and skills for students at the Al Hidayah orphanage and provide vegetable plant verticulture to improve the students' food security. The method approach used is the active community participation (PAM) method in which the community is directly involved in activities. The pretest method stages, providing material, post-test, demonstration of making vegetable plant verticulture and redemonstration by students. The plants cultivated are mustard greens, spinach, and bean sprouts. The activity was held at the Al Hidayah Jati Bening orphanage on Sunday, 1 October 2017. This activity was attended by 20 participants from the Al Hidayah and Roisul Falah Jatibening orphanage Bekasi. Based on the pre-test and post-test results, it was obtained an increase in knowledge of 72.43%. It can be concluded that there is an increase in knowledge about verticulture and skills in making vegetable plant verticulture as demonstrated. This activity resulted in verticulture at the Al Hidayah orphanage that could be used by students at the orphanage to meet the need for vegetables.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abubakar, R., Alhanannasir, A., Afriatna, S., Kurniawan, R., Apriatni, N. 2019. Pemanfaatan Pekarangan Rumah Dengan Menanam Secara Hidroponik Di Kelurahan 2 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 Kota Palembang. Suluh Abdi : Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat. 1(1):51-56.
Amilia, E., Joy, B., Sunardi, S. 2016. Residu Pestisida pada Tanaman Hortikultura (Studi Kasus di Desa Cihanjuang Rahayu Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat). Jurnal Agrikultura. 27(1):23-29. https://doi.org/10.24198/agrikultura.v27i1.8473
Ashari, Saptana, Purwantini, T.B. 2012. Potensi Dan Prospek Pemanfaatan Lahan Pekarangan Untuk Mendukung Ketahanan Pangan. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 30(1):13-30. http://dx.doi.org/10.21082/fae.v30n1.2012.13-30
Dhunita, W.M.P. 2015. Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Status Gizi Balita. Jurnal Informatika. 15(2):160-174.
Fuaida, L.D. 2012. Kualitas Pengasuhan Anak dan Celah Kekerasan di Panti Sosial Asuhan Anak: Studi Kasus di PSAA Darul Aitam Nahdlatul Wathan, Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat. Empati : Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial. 1(1):45-58. https://doi.org/10.15408/empati.v1i1.9661
Mulasari, S.A. 2018. Penerapan Teknologi Tepat Guna (Penanam Hidroponik Menggunakan Media Tanam) Bagi Masyarakat Sosrowijayan Yogyakarta. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat. 2(3):425-430. https://doi.org/10.12928/jp.v2i3.418
Prihmantoro, H. 2006. Memupuk Tanaman Sayur. Jakarta: Penebar Swadaya.
Rachman, H.P.S., Ariani, M. 2008. Penganekaragaman Konsumsi Pangan Di Indonesia: Permasalahan Dan Implikasi Untuk Kebijakan Dan Program. Analisis Kebijakan Pertanian. 6(2):140-154. http://dx.doi.org/10.21082/akp.v6n2.2008.140-154
Raharto, A., Noveria, M., Fitranita. 2008. Konsumsi Sayur Dan Buah Di Masyarakat Dalam Konteks Pemenuhan Gizi Seimbang. Jurnal Kependudukan Indonesia. 3(2):97-119. https://doi.org/10.14203/jki.v3i2.171
Rinawati, D., Sofiatun, S. 2019. Kandungan Logam Berat dan Pestisida pada Sayuran Segar di Kota Tangerang. Higiene : Jurnal Kesehatan Lingkungan. 4(3):169-176.
Sarno, S. 2019. Pemberdayaan Karang Taruna Desa Rakit Melalui Kegiatan Budidaya Dan Pengolahan Sayuran Organik. Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat. 4(2):33-43. http://dx.doi.org/10.24014/jmm.v4i2.7898
Syachruddin, A.R., Karnan, K., Japa, L., Merta, I.W., Mertha, I.G. 2019. Meningkatkan Kualitas Produksi Rumput Laut Melalui Pelatihan tentang Sistem Pengelolaan Budidaya Secara Terpadu di Gili Gede Lombok Barat NTB. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. 2(1):66-70. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v2i1.356
Wachdijono, W., Wahyuni, S., Trisnaningsih, U. 2019. Sosialisasi Urban Farming Melalui Budidaya Tanaman Sayuran Secara Vertikultur Dan Hidroponik Di Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon. Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat. 5(2):90-94. http://dx.doi.org/10.30997/qh.v5i2.1928
Yasin, S.M., Kasim, N.N. 2018. Pemanfaatan Pekarangan Menjadi Kebun Sayur Produktif Di Daerah Pesisir Di Kecamatan Wara Timur. To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat. 1(1):1-7. http://dx.doi.org/10.35914/tomaega.v1i1.67
Zubaidah, S., Sustiyah, S., Asie, K.V. 2020. Pengembangan Tanaman Sayuran Organik di Pondok Pesantren Darul Amin Kota Palangka Raya. Pengabdian Kampus : Jurnal Informasi Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat. 7(1):5-13.

Downloads

Published

2020-12-31

How to Cite

Rahayu, S., & Ekawati, D. (2020). Berkebun Sayur dengan Teknik Vertikultur sebagai Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Santri Panti Asuhan Jatibening Bekasi: Verticulture Farming as An Effort for Food Security of Orphanage in Jatibening Bekasi. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(1), 29–35. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v6i1.1355