Motivasi Masyarakat Terhadap Pengelolaan Khdtk Mungku Baru, Palangka Raya
Community Motivation To Management Of The Mungku Baru Khdtk, Palangka Raya
DOI:
https://doi.org/10.33084/anterior.v20i2.2162Keywords:
hutan, masyarakat, mungku baru, motivasiAbstract
ARDIYANSYAH PURNAMA dan ISE AFITAH. Motovasi Masyarakat Terhadap Pengelolaan KHDTK Mungku Baru, Palangka Raya. Dosen Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Mungku Baru merupakan kawasan hutan yang berada di wilayah kota Palangka Raya. KHDTK ini difungsikan sebagai kawasan yang memberi nilai ekonomi dan ekologi yang sangat tinggi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dari nilai ekonomi kawasan sebagai daerah penghasil ikan, damar, getah karet, dan hasil hutan bukan kayu lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi masyarakat dalam kegiatan pengelolaan KHDTK Mungku Baru. Dari hasil penelitian diketahui tingkat motivasi masyarakat Mungku Baru terhadap kegiatan pengelolaan KHDTK Mungku Baru termasuk kategori rendah dengan skor rata-rata 18.56. Faktor yang berpengaruh terhadap motivasi masyarakat yaitu jumlah keluarga, pendidikan, pekerjaan dan penyuluhan.
Downloads
References
[BKKKBN] Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional. 2014. Opini Pembangunan Keluarga Berencana. Jakarta (ID): BKKBN.
Budiarti, S. 2011. Persepsi dan Partisipasi Masyarakat Desa Sekitar Hutan terhadap Sistem PHBM di Perum Perhutani (kasus di KPH Cianjur Perum Perhutani Unit III, Jawa Barat) [Skripsi]. Bogor (ID): Departemen Manajemen Hutan. Institut Pertanian Bogor
[Depdikbud] Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (ID). 1998. Kamus Besar bahasa Indonesia. Jakarta (ID): Balai Pustaka.
Fitriadi, Gunawan T, Rijanta. 2005. Peran Pemerintah dan Partisipasi Masyarakat dalam Rehabilitasi Hutan Mangrove: kasus di Kecamatan Pemangkat Kabupaten Sambas Kalimantan Barat. Manusia dan Lingkungan. 12(3):122-129.
[Kemenhut] Kementerian Kehutanan (ID). 20114. SK Menteri Kehutanan Nomor 611/Menhut-II/2014 tetang Penetapan Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus sebagai Hutan Pendidikan pada Kawasan Hutan Produksi Tetap di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah seluas 4.910 Ha.
Muttaqien A. 2006. Paradigma Baru Pemberantasan Kemiskinan: Rekontruksi Arah Pembangunan Menuju Masyarakat yang Berkeadilan, Terbebaskan dan Demokratis. Di Dalam: Raharjo Dawam, penyunting. Menuju Indonesia Sejahtera: Upaya Konkret Pengentasan Kemiskinan. Jakarta: Khanata, Pustaka LP3ES Indonesia. hlm. 3-43.
Mursidin. 2009. Peran Gender dalam Kehidupan Keluarga Hubungan dengan Tingkat Kesejahteraan Masyarakat. Di dalam: Nasution Zahri dan Hikmah, penyunting. Dinamika peran gender dan disemasi inovasi. Jakarta(ID): Badan Riset Kelautan dan Perikanan.
Rakhmat J. 2011. Psikologi Komunikasi. Bandung (ID): PT. Rermaja Rosdakarya.
Sevilla CG. et. al. 2007. Research Methods. Quezon City (PH) : Rex Printing Company.
Suharjito D, Darusman D. 1998. Kehutanan Masyarakat: Beragam Pola Partisipasi Masyarakat. Bogor (ID): Proyek Kerjasama Institut Pertanian Bogor dan The Ford Foundation.
Wicaksono AM. 2010. Analisis Tingkat Partisipasi Warga dalam Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Studi Kasus PT Isuzu Astra Motor Indonesia Assy Plant Pondok Ungu). Skripsi. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.
Zainun B. 1989. Manajemen dan Motivasi. Jakarta (ID): Balai Aksara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
All rights reserved. This publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording.
