Dampak Revitalisasi Objek Wisata Embung Cerme Melalui Budidaya Tanaman Buah

Impact of Revitalizing the Tourism Attraction of Embung Cerme Through Fruit Plant Cultivation

Authors

  • Nathania Fredlina Shaffa Haurelia Universitas Sebelas Maret
  • Agung Wibowo Universitas Sebelas Maret
  • Dwiningtyas Padmaningrum Universitas Sebelas Maret

DOI:

https://doi.org/10.33084/daun.v11i1.6767

Keywords:

Reservoir, Cultivation, Revitalization, Empowerment, Impact

Abstract

Embung Cerme is a tourist attraction in Sanggang Village, Bulu District, Sukoharjo Regency, Central Java. In 2012, the Cerme Embung was built as a facility to store rainwater and irrigate plants. This reservoir was abandoned in 2013 due to a lack of structured management and limited development funds. Until 2018, Embung Cerme was revived through a revitalization process and became a new tourist attraction. Embung Cerme's revitalization mechanism consists of physical intervention, social intervention, economic intervention and environmental intervention. The impact of revitalization influences society from economic, socio-cultural and ecological aspects. The aim of the study was to determine the impact of the revitalization that took place in Embung Cerme through the cultivation of fruit plants. This research uses a qualitative analysis method with a descriptive approach with data sources of in-depth interviews, observation and documentation. As a result, the revitalization of Embung Cerme has had positive and negative consequences in every aspect. The positive impact is felt more by the people of Sanggang Village. This shows that the revitalization of Embung Cerme through the cultivation of fruit plants has been successful and can be sustainable.

Keywords : Cultivation, Empowerment, Impact, Reservoir, Revitalization

Downloads

Download data is not yet available.

References

Armi, A. 2016. Dampak Sosial Ekonomi Kebijakan Relokasi Pasar (Studi Kasus Relokasi Pasar Dinoyo Malang). (Doctoral dissertation, Brawijaya University).

Carlina, N., Alamsyah, A., & Marpaung, Z. S. (2022). Dampak Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar Terhadap Komunitas Ojek Online di Palembang. Administratio, 13(1), 1-14.

Danisworo. (2000). Revitalisasi Kawasan Kota Sebuah Catatan dalam Pengembangan dan Pemanfaatan Kawasan Kota. Retrieved 12 23.

Hidayat, T., Purwokerto, U. M. (2019). Pembahasan studi kasus sebagai bagian metodologi penelitian. Jurnal Study Kasus, 1-13.

Hosio, JE. (2007). Kebijakan Publik dan Desentralisasi. Laksbang. Yogyakarta.

Huda, F. Yusni, Sumartono, & N. Farida. (2014). Dampak Pengembangan Pariwisata terhadap Aspek Ekonomi, Sosial Budaya dan Lingkungan Fisik di Desa Panjalu. Jurnal Pariwisata, 2(1), 1-10.

Indrosaptono, D. (2023). Identifikasi Dampak Revitalisasi Alun-alun Kota Mojokerto. Jurnal Kajian Ruang, 3(1), 41-53.

Martokusumo, W. (2008). Revitalisasi, sebuah pendekatan dalam peremajaan kawasan. Journal of Regional and City Planning, 19(3), 57-73.

Miles, M. B., Hubermen, A. M., Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Method Sourcebook. California: SAGE Publications.

Mulyono, A., Sari, R. P., & Wijayanti, A. (2018). Analisis Dampak Lingkungan Revitalisasi Kawasan Kota Lama Semarang. Jurnal Teknik Lingkungan, 7(2), 1-10.

Puspitasari, A. Y., Hadi, T. S., & Ramli, W. O. S. K. (2021). Pengembangan Objek Wisata Embung Kledung dengan Konsep Ekowisata. Jurnal Planologi, 18(1), 21-40.

Riani, R., Zuriani, Z., Zahara, H., & Hafizin, H. (2021). Fungsi Kelompok Tani Pada Usaha Tani Padi Sawah di Gampong Uteun Bunta Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen. Agrifo: Jurnal Agribisnis Universitas Malikussaleh, 6(1), 23-30.

Riskiawan, A. B. (2022). Pengelolaan Wisata Danau Embung Pengantin Desa Wirun Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Rohman, A., Larasati, D. C. (2023). Revitalisasi Pasar Rakyat Sebagai Upaya Menjaga Eksistensi Pasar Tradisional. Anterior Jurnal, 22(2), 69-75.

Rustam, R. K. (2010). Tata Ruang Air . CV. Andi.

Sari, M. (2017). Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Budidaya Tanaman Buah Naga (Hylocereus costaricencis) Di Kelurahan Yosomulyo Kecamatan Metro Pusat Tahun 2016.

Silitonga, R. (2021). Analisis Dampak Ekonomi Implementasi Kebijakan Revitalisasi Pasar Tradisional (Studi Kasus pada Revitalisasi Pasar Tanggul Surakarta). Jurnal Mahasiswa Wacana Publik, 5(1).

Surwiyanta, A. (2010). Dampak Ekonomi, Lingkungan Dan Sosial Budaya Masyarakat Di Kawasan Kali Adem. Media Wisata, 151813.

Sutrisno, A., Suryono, S. (2019). Analisis Kelayakan Pembangunan Embung di DAS Serayu Hulu, Jawa Tengah. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 9(2), 187-196.

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Haurelia, N. F. S., Wibowo, A. ., & Padmaningrum, D. (2024). Dampak Revitalisasi Objek Wisata Embung Cerme Melalui Budidaya Tanaman Buah: Impact of Revitalizing the Tourism Attraction of Embung Cerme Through Fruit Plant Cultivation. Daun: Jurnal Ilmiah Pertanian Dan Kehutanan, 11(1), 52–63. https://doi.org/10.33084/daun.v11i1.6767