Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dan Kemandirian Belajar Dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri-8 Palangka Raya
Relationship Between Self Confidence And Independence Learning With Mathematical Results Of Class VII Students Of Smp Negeri-8 Palangka Raya
DOI:
https://doi.org/10.33084/neraca.v5i2.1419Keywords:
Kepercayaan Diri, Kemandirian Belajar, Hasil Belajar MatematikaAbstract
Penelitian dilatarbelakangi oleh hasil belajar matematika sebagian siswa di kelas VII SMP Negeri 8 Palangka Raya yang belum mencapai KKM.. Guru menginginkan siswanya memiliki akan kemampuan yang lebih baik dan dapat mengatasi permasalahannya sendiri dalam mata pelajaran matematika, seperti berlaku jujur dalam setiap tes atau ujian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Hubungan antara kepercayaan diri dengan hasil belajar matematika. 2) Hubungan antara kemandirian belajar dengan hasil belajar matematika. 3) Hubungan antara kepercayaan diri dan kemandirian belajar dengan hasil belajar matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP Negeri 8 Palangka Raya terdiri dari 10 kelas dengan jumlah 323 siswa. Data tentang kepercayaan diri dan kemandirian belajar diambil menggunakan angket, sedangkan data hasil belajar matematika diambil menggunakan tes hasil belajar matematika. Berdasarkan hasil uji persyaratan analisis statistik parametrik untuk uji normalitas data kepercayaan diri, kemandirian belajar dan data hasil belajar matematika berdistribusi normal karena X2hitung kurang dari 2tabel,. Dari hasil pengujian hipotesis, dapat disimpulkan : (1) Ada hubungan positif yang signifikan antara kepercayaan diri dengan hasil belajar matematika dengan nilai rhitung = 0,42 serta >= 8,38 > 1,97; (2) Ada hubungan positif yang signifikan antara kemandirian belajar dengan hasil belajar matematika dengan nilai rhitung = 0,34 atau>= 6,51 > 1,97; (3) Ada hubungan positif yang signifikan antara kepercayaan diri dan kemandirian belajar dengan hasil belajar matematika dengan Rhitung = 0,44 dengan uji signifikansi >= 37,80>3,02.
Downloads
References
Andri, dkk. (2016). Teori Pembelajaran Bahasa. Yogyakarta: Garudhawaca.
¬¬¬Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Desmita. (2012). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Rosda Karya.
Djamarah, S. B. dan Zein. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Ghufron, M. N. dan Risnawati, R. S. (2014). Teori-Teori Psikologi. Jogjakarta: Katalog Dalam terbitan.
Guildford. (1959). Personalit. New York: Mc. Graw Hill.
Hasan, Fuad. (1990). Kamus Istilah Psikologi. Jakarta: Pusat Pengembangan Bahasa, DepDikBud.
Johnson, E. B. (2008). Contextual Teaching and Learning (Terjemahan Ibnu Setiawan). Bandung: MIC.
Koswara, E. (1991). Teori-teori Kepribadian. Bandung: PT Eresco.
Lindenfield, G. (1997). Pedoman Bagi Orang Tua Mendidik Anak Agar Percaya Diri. Jakarta: Arcan.
Mudjiman, H. (2009). Belajar Mandiri. Surakarta: UNS Press.
Mundir. 2013. Statistik Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Naim, N. (2012). Character Building, Optimalisasi Peran Pendidikan dalam Pengembangan Ilmu dan Pembentukan Karakter Bangsa. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Permadi, Ade Salahudin & Muchlis Saini. 2017. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA melalui Penerapan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Peserta Didik. Bitnet: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, 2(2):20-26.
Purwanto, N. (2011). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Putra, Chandra Anugrah. 2017. Pemanfaatan Teknologi Gadget Sebagai Media Pembelajaran. Bitnet : Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, 2(2):1-10.
Riadin, Agung & Cici Liani Fitriani. 2018. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Berbantuan Media Alat Peraga Konkret Pada Peserta Didik Kelas V SDN-4 Kasongan Baru Tahun Pelajaran 2016/2017. Pedagogik: Jurnal Pendidikan 13(2):1-5.
Setiawan, M Andi. 2015. Model konseling kelompok dengan teknik problem solving untuk meningkatkan self-efficacy akademik siswa. Jurnal Bimbingan Konseling 4(1).
Setyawan, Dedy. 2014. Pembelajaran Matematika yang Mengacu Multiple Inteligences pada Materi Statistik di Kelas XI Ips Sma Negeri 2 Batu. Anterior Jurnal, 14(2):51-58.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, N. (1989). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2015).Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Sujanto, A. (2008). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Rineka Cipta.
Suprijono, A. (2012). Metode dan Model-Model Mengajar. Bandung: Alfabeta.
Susanah & Hartono (2014). Geometri. Surabaya: Unesa University Press.
Syah, M. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
All rights reserved. This publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording.