Perbandingan Hasil Hitung Jumlah Sel Darah Spesimen Darah Vena EDTA Menggunakan Metode Manual Dan Otomatis
Comparison Of Result Counting Blood Cell Number Of EDTA Vena Blood Specimen Using Manual And Automatic Methods
DOI:
https://doi.org/10.33084/bjmlt.v6i2.5876Keywords:
Sel darah, EDTA, Metode manual, Metode otomatisAbstract
Pemeriksaan hematologi merupakan pemeriksaan darah yang paling awal untuk mengetahui diagnosis penyakit. Pemeriksaan hematologi yang lazim digunakan yaitu pemeriksaan hitung jumlah sel eritrosit, leukosit, trombosit. Pemeriksaan hematologi ini bisa menggunakan metode manual dan metode otomatis. Dengan metode perhitungan yang berbeda tentunya akan menimbulkan variasi hasil perhitungan sel darah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil hitung jumlah sel darah spesimen darah vena EDTA menggunakan metode manual dan otomatis. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan literatur, pencarian data dilakukan dengan metode PICO dari database Google Scholar, Wiley Online Library, dan PubMed. Hasil penelitian ini ditemukan 11 jurnal yang sesuai dengan topik dan kriteria penelitian. Berdasarkan uji Independent sample t-test didapatkan nilai signifikasi sel eritrosit sebesar 0.0253 (>0.05), nilai signifikasi sel leukosit sebesar 0.242 (>0.05), dan nilai signifikan sel trombosit sebasar 0.273 (>0.05) yang artinya tidak ada perbedaan yang signifikan pada hitung jumlah sel darah dengan metode manual dan otomatis. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk melakukan penelitian secara langsung dengan metode manual maupun otomatis menggunakan sampel darah vena EDTA dari pupulasi yang beragam, termasuk kondisi pasien dan kondisi klinis yang berbeda untuk melihat perbedaan terhadap hasil pemeriksaan hitung sel darah dan menambah literatur yang lebih banyak lagi supaya dapat mengembangkan penelitian ini.
Downloads
References
Aliyu A. Babadoko, Ismaila N. Ibrahim, Abubakar U. Musa1, Nasiru Usman. 2016. Reproducibility of Hematological Parameteres Manual Versus Automated Method. African Journal of Medicine. 3: 65-70.
Akhtar S and Mahure S. 2015. Nuance of nucleated rbcs (normoblastemia) in peripheral bool film. Panacea Journal of Medical Science, 5(1): 7-13.
Chairani dan Nilai Yani. 2018. Validasi Hasil Pemeriksaan Jumlah Trombosit Secara autoanalyzer Dan Manual Menggunakan Amonium Oksalat 1%. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis, Vol. 1 No. 1.
Gandasoebrata R. 2013. Penuntun Laboratorium Klinis. Jakarta, Dian Rakyat.
Garini, A. Semendawai, M.Y. Andini, O. Patricia, V. 2019. Perbandingan Hasil Hitung Jumlah Eritrosit dengan Menggunakan Larutan Hayem, Larutan Saline dan Larutan Rees Ecker. Jurnal Riset Kesehatan, 8(1):35-40.
Hardianto dan Nurhasanah. 2020. Identifikasi Penyakit Pada Sel Darah Menggunakan Logika Fuzzy Mamdani. Prisma Fisika. 7(3):269.
Kdaer Karem, Aseel Najah Sabour, Bara Majed Kulaif. Comparison between manual procedure and automated for determinant of WBCs and PCV in maternity and labor hospital in Karbala city. 2016. Journal Contemp Med Sci, 2(7).
Katrina, R., et al. 2015. A Comparison of Differential Leucocyte Counts Measured by Conventional Automated Venous Haematology and Darkfield Microscopic Examination of Fresh Capillary Blood. Advances in Integrative Medicine, 2(3), 1– 5.
Kiswari, R. 2014. Hematologi Dan Transfusi. In Jakarta, Erlangga.
Lilis Septiana Dewi 1, Tantri Analisawati Sudarsono, Retno Sulistiyowati, Dita Pratiwi Kusuma Wardani. 2022. Comparison Of Erythrocyte Count Examination Results Using Conventional Edta And Vacutainer. Jurnal Surya Medika, 7(2): 181 – 184.
M Lavanya, C Jayanth, Alexandria Maria and V Janani1. 2019. Platelet Estimation by Manual and Automated Methods. Journal Annals of Pathology and Laboratory Medicine, 6 (11).
Mckenzie, S. B., William, J. L., Piwowar, K. L. 2015. Clinical Laboratory Hematology. Third edition. New jersey : Pearson Education. p. 794-795.
Oktiyani, N. Fahriyan. Muhlisin A. 2017. Akurasi Hitung Jumlah Eritrosit Metode Manual dan Metode Otomatis. Medical Laboratory Technology Journal, 3(2): 37-41.
Puspitasari, Andika Aliviameita, Salza Dilla Yoessie Wahyudhi, Fani Putri Purwanti. Stabilitas Sampel Darah Terhadap Profil Hematologi Dengan Metode Otomatis. 2022. The Journal Of Muhammadiyah Medical Laboratory Technologist, Vol.1 No.5.
Riswanto. 2013. Pemeriksaan Laboratorium Hematologi. Yogyakarta, Alfamedia.
Shamila Fathima S, Packirisamy Meenatchi and Ayyakkannu Purushothaman. 2019. Comparison of Manual Versus Automated Data Collection Method for Haematological Parameters. Biomed Journal of Scientific & Technical Research 15(3): 2.
Sanantang. 2018. Perbandingan Jumlah Trombosit Terhadap Variasi Volume Darah Dengan Antikoagulan K3edta Metode Impendansi Elektrikdi Rs Hati Mulia. Jurnal MediLab Mandala Waluya Kendari, Vol.2 No.1.
Wahdaniah dan Sri Tumpuk 2018. Perbedaan Penggunaan Antikoagulan K2edta Dan K3edta Terhadap Hasil Pemeriksaan Indeks Eritrosit. Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Pontianak.
Wulandari, A., & Zulaikah, S. 2013. Perbandingan Antara Hitung Trombosit Dengan Alat Hitung Otomatis Dan Cara Manual Tidak Langsung. Jurnal Healthy Science, 3(118): 9–11.
Yareva Sarah Mustika, Anita Oktari, Dani Mahmud. 2022. Perbandingan Hasil Hitung Jumlah Trombosit Menggunakan Metode Manual dan Metode Automatic Di Klinik Dr. Fakhrurrozi Depok. JAB-STABA. Vol. 2. No. 2.
Yaqin, M., A. 2015. Analisis Tahap Pemeriksaan Pra Analitik sebagai Upaya Peningkatan Mutu Hasil Laboratorium di RS.Muji Rahayu Surabaya. Jurnal Sains, 5(10), ISSN: 2087-0725.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Erin Kurniasih, Try Dyah Astuti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
All rights reserved. This publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording.