Proses dan Implikasi Naturalisasi Kewarganegaraan Indonesia Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia

Main Article Content

Mutia Nur Hidayah
Armansyah Prasakti

Abstract

Penelitian ini menganalisis proses dan implikasi naturalisasi kewarganegaraan Indonesia dalam konteks pendidikan kewarganegaraan berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana pendidikan kewarganegaraan dapat berfungsi untuk menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab di kalangan warga negara baru, serta sejauh mana pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dapat memperkuat integrasi sosial mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali lebih dalam mengenai pengaruh pendidikan kewarganegaraan terhadap motivasi dan peran warga negara baru dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sampel yang diambil terdiri dari data sekunder yang bersumber dari Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006, peraturan terkait, dan literatur yang relevan mengenai kewarganegaraan dan pendidikan kewarganegaraan. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dan analisis deskriptif untuk mengidentifikasi prosedur naturalisasi serta implikasi hukumnya terhadap integrasi sosial warga negara baru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan kewarganegaraan, memainkan peran yang sangat penting dalam meningkatkan integrasi sosial warga negara baru, memperkuat rasa memiliki terhadap Indonesia, serta memperkuat persatuan dalam keragaman budaya.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Hidayah, M. N., & Prasakti, A. (2025). Proses dan Implikasi Naturalisasi Kewarganegaraan Indonesia Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 20(2), 161–168. https://doi.org/10.33084/pedagogik.v20i2.11143
Section
Articles
Author Biographies

Mutia Nur Hidayah, Universitas PGRI Yogyakarta

Universitas PGRI Yogyakarta

Armansyah Prasakti, universitas PGRI Yogyakarta

Universitas PGRI Yogyakarta

References

Adha, M. (2019). Warga negara muda era modern pada konteks global-national: perbandingan dua negara jepang dan inggris. Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(1), 43-53.

Agus, A., Haidir, M., & Setta, S. (2020). Peran ngo dalam upaya penguatan global engagement warga negara untuk merespon krisis ham global. Supremasi Jurnal Pemikiran Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial Hukum Dan Pengajarannya, 15(1), 01.

Ammalia, A. and Sumar, S. (2024). Peran nilai-nilai gamifikasi dan sosial terhadap adopsi e-commerce. Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 29-39.

Anugra, A., Ransi, N., & Rahman, G. (2025). Analisis sentimen penggemar sepak bola terhadap proses naturalisasi pemain timnas indonesia pada media sosial x menggunakan support vector machine. AnoaTIK, 3(1), 1-9.

Bidaya, Z. and Dewi, A. (2021). Tinjauan status kewarganegaraan asing akibat perkawinan campuran menjadi warga negara indonesia. Civicus Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 9(1), 54.

Bimasakti, M. (2023). Problematik konstitusionalitas naturalisasi di indonesia. Pancasila Jurnal Keindonesiaan, 3(1), 100-112.

Dianti, P. (2016). Integrasi pendidikan karakter dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan untuk mengembangkan karakter siswa. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 23(1).

Haq, R. (2022). Pancasila sebagai ideologi dan karakteristik pendidikan kewarganegaraan di indonesia. Didactica, 2(2), 52-56.

Hasibuan, M., Budiono, B., & Perbawati, C. (2024). Perbandingan pengaturan hukum naturalisasi indonesia dengan korea selatan. Simbur Cahaya, 107-128.

Kristiyanto, E., Muhaimin, M., Amriyeny, U., Fedian, M., & Anggraini, E. (2023). Kemanfaatan pemberian kewarganegaraan kepada atlet wna melalui pasal 20 undang-undang nomor 12 tahun 2006 tentang kewarganegaraan republik indonesia..

Lubis, L., Kurniawan, A., & Pohan, S. (2020). Komunikasi antarbudaya dalam perkawinan beda warga negara. Jurnal Ilmu Komunikasi, 18(1), 75.

Mahpudin, M. (2023). Kewarganegaraan yang dimediasi: kemunculan broker perempuan dalam menyediakan akses ke layanan publik. Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial, 9(1), 92-103.

Masrukhi, M. (2018). Pengembangan civic intellegence berbasis kegiatan ekstra kurikuler di sekolah dasar. Integralistik, 29(1), 15.

Novembri, R. (2022). Penerapan nilai-nilai pancasila dengan inkuiri reflektif dalam konteks pembelajaran ppkn di sekolah menengah pertama. Mindset, 2(1), 23-29.

Pertiwi, P. and Dewi, D. (2024). Pentingnya pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter warga negara indonesia. Konstruksi-Sosial, 3(4), 105-110.

Prameswari, Z. (2019). Ratio legis dan dampak pengaturan kewarganegaraan ganda dalam undang-undang kewarganegaraan republik indonesia. Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, 13(3), 359-378.

Prasetyo, V. P. (2025). Analisis Sentimen Platform Youtube Mengenai Pro Kontra Terhadap Naturalisasi Pemain Sepakbola Timnas Indonesia Menggunakan Metode Naïve Bayes. Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, 13(3).

Rivando, B. and Samputra, P. (2024). Penerapan sekuritisasi kantor imigrasi kelas i khusus non tpi jakarta selatan dalam menangani pelanggaran keimigrasian warga negara asing. Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia, 9(6), 3524-3263.

Syafitri, H. and Abdulloh, M. (2022). Perlindungan hukum terhadap diaspora indonesia menurut hukum internasional. Jurnal Rechten Riset Hukum Dan Hak Asasi Manusia, 2(3), 31-38.