Toksisitas Akut Jamu Tradisional Pegel Linu Terhadap Mencit (Mus Musculus) dengan Penentuan Nilai LD50 Menggunakan Metode Thomposon-Weil Acute Toxicity of Traditional Herbal Medicine Pegel Linu Against Mice (Mus Musculus) With Determination of LD50 Value Using Thompson-Weil Method

Main Article Content

Dian Arsanti Palupi
Lilis Sugiarti
Aning Triastuti
Hasty Martha Wijaya
Yulia Pratiwi

Abstract

Uji toksisitas akut merupakan cara untuk mendeteksi efek toksik yang muncul dalam waktu singkat setelah pemberian suatu zat dalam dosis tunggal atau dosis berulang yang diberikan dalam waktu tidak lebih dari 24 jam. Tujuan penelitian ini memberikan informasi tentang toksisitas jamu pegel linu sehingga meningkatkan keamanan penggunaannya. Metode penelitian: Sebanyak 25 ekor mencit di bagi menjadi lima kelompok. menjadi 5 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5 ekor, yaitu kontrol negative (K1), jamu tradisional pegel linu dosis 1,3mg (K2), dosis 2,6mg (K3), dosis 5,2 mg (K4) dan dosis 10,4 mg (K5) yang diberikan per oral dengan menggunakan sonde dalam volume 1mL Dilakukan pengamatan gejala toksik yang muncul selama 14 hari, perhitungan persentase index relative organ hepar, dilakukan histopatolologi hepar untuk mengetahui kerusakan jaringan. Dihitung nilai LD50 untuk mengetahui kategori ketoksikan jamu tradisional pegel linu. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa jamu tradisional pegel linu menunjukkan gejala toksik dan penibgkatan persentase IRO. Kesimpulan jamu tradisional pegel linu menunjukkan gejala toksik, gambaran histopatologi jaringan hepar mengalami nekrosis terbanyak pada kelompok K5 dosis 10,4mg. Nilai LD50 sebesar 1,479 mg/kgBB, yang dinyatakan dalam kategori "toksik ringan". Temuan ini menyoroti pentingnya penelitian lebih lanjut terkait pengamatan histopatologi pada organ lain dan perlunya memperhatikan penggunaan jamu dalam dosis tinggi.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Palupi, D. A., Sugiarti, L., Triastuti, A., Wijaya, H. M., & Pratiwi, Y. (2025). Toksisitas Akut Jamu Tradisional Pegel Linu Terhadap Mencit (Mus Musculus) dengan Penentuan Nilai LD50 Menggunakan Metode Thomposon-Weil: Acute Toxicity of Traditional Herbal Medicine Pegel Linu Against Mice (Mus Musculus) With Determination of LD50 Value Using Thompson-Weil Method. Jurnal Surya Medika (JSM), 11(2), 309–315. https://doi.org/10.33084/jsm.v11i2.10587
Section
Articles
Author Biographies

Dian Arsanti Palupi, Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

https://centamaku.ac.id/

Lilis Sugiarti, Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

https://centamaku.ac.id/

Aning Triastuti, Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

https://centamaku.ac.id/

Hasty Martha Wijaya, Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

https://centamaku.ac.id/

Yulia Pratiwi, Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

https://centamaku.ac.id/

References

Batubara, R., Surjanto, S., & Purba, M. 2018. Keamanan teh gaharu (aquilaria malaccencis lamk ) dari pohon induksi terhadap toksik oral. Wahana Forestra: Jurnal Kehutanan, 13(1), 1–11.

BPOM RI. 2017. Laporan tahunan badan pengawasan obat dan makanan tahun 2017. badan pengawas obat dan makanan, 1–265. Jakarta: BPOM RI.

BPOM RI. 2022. PerBPOM-No,-10-tahun-2022. media kesehatan, 8–9. Jakarta: BPOM RI.

Derelanko, M. J., & Auletta, C. S. 2014. Handbook of Toxicology (3rd ed.). CRC Press.

Eriadi, A., & Arifin, H. 2016. Uji toksisitas akut ekstrak etanol daun kirinyuh (chromolaenodorata rob

Batubara, R., Surjanto, S., & Purba, M. 2018. Keamanan teh gaharu (aquilaria malaccencis lamk ) dari pohon induksi terhadap toksik oral. Wahana Forestra: Jurnal Kehutanan, 13(1), 1–11.

BPOM RI. 2017. Laporan tahunan badan pengawasan obat dan makanan tahun 2017. badan pengawas obat dan makanan, 1–265. Jakarta: BPOM RI.

BPOM RI. 2022. PerBPOM-No,-10-tahun-2022. media kesehatan, 8–9. Jakarta: BPOM RI.

Derelanko, M. J., & Auletta, C. S. 2014. Handbook of Toxicology (3rd ed.). CRC Press.

Eriadi, A., & Arifin, H. 2016. Uji toksisitas akut ekstrak etanol daun kirinyuh (chromolaenodorata rob) pada mencit putih jantan. jurnal farmasi higea, 8(2), 122–132.

Fanjizki, B. A., & Rohmah, J. 2023. uji toksisitas akut ekstrak daun turi putih (sesbania grandiflora l ) terhadap ginjal. media farmasi, 05(07), 1–9.

Fathuridha, I. 2020. Kajian literatur gambaran histopatologis organ sistem ekskresi tikus putih (rattus norvegicus) yang diinduksi aspirin naskah publikasi. universitas ‘aisyiyah Yogyakarta, 1(2), 1–11.

Huda, M. N., Holidah, D., & Fajrin, F. A. 2017. Uji toksisitas subkronik jamu asam urat pada hepar mencit galur balb-c (subchronic toxicity study of jamu asam urat in liver of balb-c mice). e-jurnal pustaka kesehatan, 5(1), 66.

Jumain, J., Syahruni, S., & Farid, F. 2018. Uji toksisitas akut dan LD-50 ekstrak etanol daun kirinyuh (euphatorium odoratum linn) pada

Kemenkes RI. 2020b. Injeksi 2018. in health statistics. jakarta: kementrian kesehatan RI mencit (mus musculus). media farmasi, 14(1), 28.

Kumar, V., Abbas, A. K., & Aster, J. C. 2020. Robbins & Cotran Pathologic Basis of Disease (10th ed.). Elsevier

Mutiarahmi, C. N., Hartady, T., & Lesmana, R. 2021. Use of mice as experimental animals in laboratories that refer to the principles of animal welfare, a literature review. jakarta: indonesia medicus veterinus, 10(1), 134–145.

Maulina, M. 2018. Zat-zat yang mempengaruhi histopatologi hepar. sulawesi: unimal press, 49(1), 16–20.

OECD. 2008. OECD Guidelines for the Testing of Chemicals: Acute Oral Toxicity – Up-and-Down Procedure (OECD 425). OECD Publishing.

OECD. 2001. OECD Guidlines for the Testing of Chemicals: Acute Oral Toxicity – Acute Toxic Class Method (OECD 423). OECD Publishing.

Permenkes RI. 2010. Permenkes no.003 / menkes / peer / I / 2010 tentang saintifikasi jamu dalam penelitian berbasis pelayanan kesehatan. peraturan menteri kesehatan republik indonesia, 1–15.

Sasmito, W. A., Wijayanti, A. D., Fitriana, I., & Sari, P. W. 2017. Pengujian toksisitas akut obat herbal pada mencit berdasarkan organization for economic co-operation and development (oecd). jurnal sain veteriner, 33(2), 234–239.

Siregar, F. D., Nasution, H. R., & Lubis, Z. 2020. "Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sambiloto terhadap Berat Hepar dan Ginjal Tikus Putih (Rattus norvegicus)." Jurnal Farmasi Indonesia, 7(2), 89-95.

Siswanto. 2020. Epidemiologi penyakit hepatitis. jakarta: mulawarman university, 4(3)1–74.WHO, 2018. world health statistics. geneva: world health organization(who).

Yana, E. F., & Budijastuti, W. 2022. Gambaran histopatologi toksisitas hepar tikus jantan (rattus norvegicus) pasca-pemberian sirup umbi yakon (smallanthus sonchifolius) histopathological overview of liver toxicity of male rats (rattus norvegicus) after administration of yakon tuber sy. jurnal lentera bbo, 11(3), 202–207.