Gambaran Pola Konsumsi Serat, Natrium, Aktivitas Fisik, dan Status Gizi pada Wanita Penderita Hipertensi (Studi di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Martapura 2 Kabupaten Banjar)

Description of Fiber Consumption Patterns, Sodium, Physical Activity, and Nutritional Status in Women with Hypertension (Study in the Working Area of UPT Puskesmas Martapura 2, Najar Regency)

Authors

  • Rizka Cahaya Fajrianti Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
  • Aprianti Aprianti Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

DOI:

https://doi.org/10.33084/jsm.v9i3.6465

Keywords:

Hipertensi, Asupan Serat, Natrium, Aktivitas Fisik, Status Gizi

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan global dan tertinggi berada di Kalimantan Selatan 44,13% (Riskesdas,2018). Salah satunya yaitu Kabupaten Banjar di UPT Puskesmas Maratpura 2. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran asupan serat, natrium, aktivitas fisik dan status gizi pada wanita penderita hipertensi. Jenis penelitian bersifat observasional. Rancangan penelitian dengan survei deskriptif. Populasi yaitu wanita dengan hipertensi diusia 20-60 tahun yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Martapura 2. Sampel yaitu responden wanita yang menderita Hipertensi pada bulan Januari-Maret 2022 dengan cara proportionet stratified random sampling. Variabel yang diteliti asupan serat, natrium, aktivitas fisik dan status gizi . Cara pengumpulan data dengan kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan univariat. Hasil penelitian menunjukan penderita hipertensi (84,7%) berusia 41-60 tahun, (76,2%) sebagai IRT, rata-rata tinggi badan responden 140-150 cm (62,7%), rata-rata berat badan responden 41-59 kg (59,3%), sebanyak (40,7%) tekanan darah responden tahap 1, asupan serat kurang (69,49%), asupan natrium lebih (52,5%), aktivitas fisik ringan (59,3%) dan status gizi obesitas (32,2%). Diharapkan responden menerapkan gaya hidup yang baik, meningkatkan asupan serat, aktivitas fisik, mengurangi asupan tinggi natrium, dan makan yang berlemak tinggi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Rizka Cahaya Fajrianti, Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Aprianti Aprianti, Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

References

Kementerian Kesehatan RI. 2015. Profil Kesehatan Indonesia [Internet]. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. [cited from 18 November 2021]. Availabe:from:https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan indone sia/ profil kesehatan-indonesia-2018.pdf

Kementerian Kesehatan RI. 2018. Cegah dan Kendalikan Obesitas dengan Gaya Hidup Sehat. [Internet]. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. [cited from 18 November 2021]. Availabel:from:http://p2ptm.kemkes.go.id/kegiatan-p2ptm/pusat-/cegah-dan-kendalikan-obesitas-dengan-gaya-hidup-sehat.

Sari YK. & Susanti ET. 2016. Hubungan Jenis Kelamin dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Puskesmas Nglegok Kabupaten Blitar. Jurnal Ners dan Kebidanan. 3 (3) :262-265.

Atun L, et. al. 2014. Asupan Sumber Natrium, Rasio Kalium Natrium, Aktivitas Fisik, Dan Tekanan Darah Pada Pasien, MGMI. Volume 6.

Utari, S. et. al, 2021. Hubungan Tingkat Kecukupan Lemak dan Serat dengan Hipertensi pada Lanjut Usia Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Sosial Lanjut Usia di Tresna

Marleni L, 2020. Aktivitas Fisik dengan Tingkat Hipertensi di Puskesmas Palembang. Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang, 15 (1) :66-72.

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. 2020. Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2020. Banjarmasin: Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.

Puskesmas UPT Martapura 2. 2020. Profil Kesehatan Puskesmas UPT Martapura 2 Tahun 2020. Kabupaten Banjar: Puskesmas UPT Martapura 2.

Oktavia, F., & Martini, S. 2016. Besar Risiko Kejadian Hipertensi Berdasarkan Faktor Perilaku pada Tentara Nasional Indonesia (TNI). Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 12(3), 127-136.

Malinda N. 2021. Gambaran Pengetahuan, Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Asupan Serat Pada Wanita Dengan Hipertensi (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Pagat Kabupaten Hulu Sungai Tengah). Doctoral dissertation, Program Studi Ilmu Gizi.

Susanti, M. R., Muwakhidah, S., & Wahyuni, S. 2017. Hubungan asupan natrium dan kalium dengan tekanan darah pada lansia di kelurahan Pajang (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Rihiantoro, T. and Widodo, M., 2018. Hubungan Pola Makan dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi di Kabupaten Tulang Bawang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 13(2), pp.159-167.

Musa, E.C., 2022. Status Gizi Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Kinilow Tomohon. Sam Ratulangi Journal of Public Health, 2(2), pp.060-065.

Downloads

Published

2023-12-27

How to Cite

Fajrianti, R. C., & Aprianti, A. (2023). Gambaran Pola Konsumsi Serat, Natrium, Aktivitas Fisik, dan Status Gizi pada Wanita Penderita Hipertensi (Studi di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Martapura 2 Kabupaten Banjar): Description of Fiber Consumption Patterns, Sodium, Physical Activity, and Nutritional Status in Women with Hypertension (Study in the Working Area of UPT Puskesmas Martapura 2, Najar Regency). Jurnal Surya Medika (JSM), 9(3), 36–41. https://doi.org/10.33084/jsm.v9i3.6465