Faktor Budaya dengan Perawatan Ibu pada Masa Kehamilan: Scoping Review

Cultural Factors with Mother’s Care in Pregnancy: Scoping Review

Authors

  • Rabiatunnisa Rabiatunnisa STIKES Eka Harap
  • Indriani Indriani STIKES Eka Harap
  • Mujahadatuljannah Mujahadatuljannah STIKES Eka Harap

DOI:

https://doi.org/10.33084/jsm.v9i3.6494

Keywords:

Budaya, Perawatan Ibu, Masa Kehamilan

Abstract

Kematian ibu didefinisikan sebagai kematian seorang perempuan selama kehamilan, persalinan dan masa nifas yang disebabkan oleh berbagai penyakit atau komplikasi yang terjadi selama periode tersebut. Di Indonesia Angka Kematian Ibu (AKI) pada tahun 2021 cenderung meningkat dari tahun sebelumnya. Berdasarkan data dari Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021, ditemukan AKI pada tahun sebanyak 7.389 kasus, sedangkan pada tahun 2020 ditemukan sebanyak 4.627 kasus. Kondisi kesehatan ibu selama hamil sampai dengan bersalin berkaitan erat dengan unsur kebudayaan masyarakat setempat. Jika ditinjau dari berbagai wilayah, keanekaragaman budaya yang berbeda memiliki kebiasaan terhadap proses kehamilan, persalinan, kelahiran bayi sampai dengan masa nifas. Menurut hasil penelitian, faktor budaya berdampak pada hasil dari kehamilan bahkan kematian ibu. Scoping review ini bertujuan untuk menyimpulkan literature yang berhubungan dengan faktor budaya yang mempengaruhi perawatan ibu pada masa kehamilan. Dalam scoping review ini penulis melakukan identifikasi studi literatur dengan membuat framework sebagai dasar untuk menentukkan kriteria inklusi dan eksklusi. Pencarian dibatasi hanya pada artikel berbahasa Inggris dan diterbitkan 10 tahun terakhir. Studi yang terindentifikasi ditinjau menggunakan PRISMA Flow Diagram. Studi dengan desain kuantitatif dan kualitatif terkait faktor budaya dengan perawatan ibu pada masa kehamilan kemudian dipilih untuk direview. Dari 10 artikel yang direview didapatkan berbagai faktor budaya yang mempengaruhi perawatan ibu pada masa kehamilan. Pengaruh tersebut meliputi pantangan makanan, kurangnya pengetahuan, kunjungan antenatal care terhambat, dan kurang dukungan dari pasangan.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Rabiatunnisa Rabiatunnisa, STIKES Eka Harap

Indriani Indriani, STIKES Eka Harap

Mujahadatuljannah Mujahadatuljannah, STIKES Eka Harap

References

Amalia, K. 2021. Faktor-faktor Yang Berkaitan Dengan Kejadian Anemia Defisiensi Besi Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Lasi. Tesis. http://repository.uinsu.ac.id/12854/

Aryastami, N. K., & Mubasyiroh, R. 2019. Peran Budaya dalam Pemanfaatan Layanan Kesehatan Ibu Hamil. November, 1–7.

Barbi, L., Cham, M., Ame-Bruce, E., & Lazzerini, M. 2021. Socio-cultural factors influencing the decision of women to seek care during pregnancy and delivery: A qualitative study in South Tongu District, Ghana. Global Public Health, 16(4), 532–545. https://doi.org/10.1080/17441692.2020.1839926

Diana, R.,Rachmayanti, R.D.,Anwar, F., Khomsan, A., Christianti, D.F., Kusuma, R.2018. Food taboos and suggestions among Madurese pregnant women: a qualitative study. Journal of Ethnic Foods, 5(4), 246–253. https://doi.org/10.1016/j.jef.2018.1 0.006

Furilta, A. E., Rosjidi, C. H., & Icha, F. 2020. Praktik Perawatan Kehamilan Di Desa Pohijo Kecematan Sampung Ponorogo: Analisis Transkultural. Gaster. 18(1), 21-36. Doi: https://doi.org/10.30787/gaster.v18i1.413

Gadson, A., Akpovi, E., & Mehta, P. K. 2017. Exploring the social determinants of racial/ethnic disparities in prenatal care utilization and maternal outcome. Seminars in Perinatology, 41(5), 308–317. https://doi.org/10.1053/j.semperi.2017.04.008

Graner, S., Klingberg-Allvin, M., Duong, L. Q., Krantz, G., & Mogren, I. 2013. Pregnant women’s perception on signs and symptoms during pregnancy and maternal health care in a rural low-resource setting. Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavica, 92(9), 1094–1100. https://doi.org/10.1111/aogs.12170

Kartika, V., Kusnali, A., & Agustiya, R. I. 2019. Budaya Kehamilan Dan Persalinan Pada Masyarakat Baduy, Di Kabupaten Lebak, Tahun 2018. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 22(3), 192–199. https://doi.org/10.22435/hsr.v22i3.1494

Kasnodihardjo, & Kristiana, L. 2012. Praktek Budaya Perawatan Kehamilan di Desa Gadingsari Yogyakarta (Cultural practice of pregnancy care in Gadingsari Village, Bantul Yogyakarta). Jurnal Kesehatan Reproduksi, 3(3).

Kemenkes RI. 2022. Profil Kesehatan Indonesia 2021. In Pusdatin.Kemenkes.Go.Id.

M’soka, N. C., Mabuza, L. H., & Pretorius, D. 2015. Cultural and health beliefs of pregnant women in Zambia regarding pregnancy and child birth. Curationis, 38(1), 1–7. https://doi.org/10.4102/curationis.v38i1.1232

Miller, P., Afulani, P. A., Musange, S., Sayingoza, F., & Walker, D. 2021. Person-centered antenatal care and associated factors in Rwanda: a secondary analysis of program data. BMC Pregnancy and Childbirth, 21(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12884-021-03747-z

Nahak, M. P. M., Rohan, E., & Gatum, A. 2023. Perawatan kehamilan dalam budaya suku tenun. Jurnal Ilmiah Obsgin, 15 (1), 30-45. https://doi.org/10.36089/job.v15i1.991

Nisha, M. K., Alam, A., Rahman, A., & Raynes-Greenow, C. 2021. Modifiable socio-cultural beliefs and practices influencing early and adequate utilisation of antenatal care in rural Bangladesh: A qualitative study. Midwifery, 93 (December 2019). https://doi.org/10.1016/j.midw.2020.102881

Nurtyahesti, N. B., & Kartini, M. 2022. Aspek Budaya Selama Kehamilan Pada Masyarakat Suku Jawa. Jurnal Kesehatan. 11(2), 115-122. https://doi.org/10.46815/jk.v11i2.109

Osok, J., Kigamwa, P., Huang, K. Y., Grote, N., & Kumar, M. 2018. Adversities and mental health needs of pregnant adolescents in Kenya: Identifying interpersonal, practical, and cultural barriers to care. BMC Women’s Health, 18(1), 1–18. https://doi.org/10.1186/s12905-018-0581-5

Phoosuwan, N., Manasatchakun, P., Eriksson, L., & Lundberg, P. C. 2020. Life situation and support during pregnancy among Thai expectant mothers with depressive symptoms and their partners: A qualitative study. BMC Pregnancy and Childbirth, 20(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12884-020-02914-y

Rogers, H. J., Hogan, L., Coates, D., Homer, C. S. E., & Henry, A. 2021. Cross Cultural Workers for women and families from migrant and refugee backgrounds: a mixed-methods study of service providers perceptions. BMC Women’s Health, 21(1), 1–14. https://doi.org/10.1186/s12905-021-01368-4

Tibambuya, B. A., Ganle, J. K., & Ibrahim. 2019. Anaemia at antenatal care initiation and associated factors among pregnant women in west Gonja district, Ghana: A cross-sectional study. Pan African Medical Journal, 33, 1–11. https://doi.org/10.11604/pamj.2019.33.325.17924

Tuyisenge, G., Hategeka, C., Kasine, Y., Luginaah, I., Cechetto, D., & Rulisa, S. 2019. Mothers’ perceptions and experiences of using maternal health-care services in Rwanda. Women and Health, 59(1), 68–84. https://doi.org/10.1080/03630242.2018.1434

Downloads

Published

2024-01-04

How to Cite

Rabiatunnisa, R., Indriani, I., & Mujahadatuljannah, M. (2024). Faktor Budaya dengan Perawatan Ibu pada Masa Kehamilan: Scoping Review: Cultural Factors with Mother’s Care in Pregnancy: Scoping Review. Jurnal Surya Medika (JSM), 9(3), 137–145. https://doi.org/10.33084/jsm.v9i3.6494