Pengaruh Aturan 10 kVp Terhadap Nilai Exposure Index pada Pemeriksaan Thorax dengan Modalitas Computed Radiography The Effect of the 10 kVp Rule on Exposure Index Values in Thorax Examinations Using Computed Radiography Modality
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh signifikan pada penerapan aturan 10 kVp terhadap nilai exposure index pemeriksaan thorax. Penelitian dilakukan dengan tiga variasi faktor eksposi yaitu dengan acuan 65 kV, 200 mA dan 10 s, kenaikan 10 kVp (75 Kv, 200 mA, 5 s) dan penurunan 10 kVp (55 kV, 200 mA, 20 s). Masing-masing faktor eksposi dilakukan sepuluh eksposi sehingga diperoleh 30 data. Hasil citra tersebut selanjutnya melihat nilai exposure index pada komputer CR. Untuk mengetahui normal atau tidaknya data serta pengaruh aturan 10 kVp terhadap nilai exposure index akan dilakukan pengolahan data dengan menggunakan uji regresi linear dari program SPSS versi 27. Hasil dan pembahasan penelitian ini menunjukan data exposure index berdistribusi normal sehingga dilanjutkan dengan uji regresi linear.Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan pada aturan 10 kVp terhadap nilai exposure index. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji regresi linear yang menyebutkan nilai sig.(2-tailed) Exposure Index = 0,001 (sig < 0,05) yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa menerapkan penurunan 10 kVp pada pemeriksaan thorax dapat menekan nilai index esposure dan sekaligus dosis yang diterima pasien juga lebih rendah.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
All rights reserved. This publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording.
References
Allen, E., Hogg, P., Ma, W. K., & Szczepura, K. (2013). Fact or fiction: An analysis of the 10kVp “rule” in computed radiography. Radiography, 19(3), 223–227. https://doi.org/10.1016/j.radi.2013.05.003
Irsal, M. (2021). Evaluasi Exposure Index terhadap Faktor Eksposi dengan Metode 15% kVp Rule Of Thumb Pada Pemeriksaan Radiografi Kepala Proyeksi AP. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 12(2), 62–68. https://doi.org/10.33666/jitk.v12i2.414
Lampignano, J., & Kendrick, L. E. (2017). Bontrager’s Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy-E-Book: Bontrager’s Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy-E-Book. Elsevier Health Sciences.
Ningtias, D. R., Suryono, S., & Susilo, S. (2016). Pengukuran Kualitas Citra Digital Computed Radiography Menggunakan Program Pengolah Citra. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 12(2), 161–168. https://doi.org/10.15294/jpfi.v12i2.5950
Nurmalasari Resky, & Apriantoro Nursama Heru. (2020). Pemeriksaan Radiografi Thorax dengan Kasus Tuberkulosis Paru. KOCENIN Serial Konferensi No.1, 1(1), 1–6. http://publikasi.kocenin.com/index.php/pakar/article/view/25/20
Pearce, S. A. (2015). Anatomy and Physiology for Nurses: A Concept-Based Approach. Philadelphia, PA: Wolters Kluwer Health/Lippincott Williams & Wilkins.
Rosidah, S., Soewondo, A., & Adi, M. S. (2020). Optimasi Kualitas Citra Radiografi Abdomen Berdasarkan Body Mass Index dan Tegangan Tabung pada Computed Radiography. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 5(1), 23–31. https://doi.org/10.14710/jekk.v5i1.5866
Ryangga, D., Widhyasari, N. P. R., & Ariwidyastuti, C. I. (2017). PENGARUH ATURAN 15% KVP PADA COMPUTED RADIOGRAPHY TERHADAP SIGNAL TO NOISE RATIO (SNR). IMEJING: Jurnal Radiografi Indonesia, 1(1).
Savitri, R. E., & Sunarno, S. (2014). Optimasi Faktor Eksposi Pada Sistem Radio Optimasi Faktor Eksposi Pada Sistem Radiografi Grafi Digital Menggunakan Analisis CNR ( Contrast To Noise Ratio ). Unnes Physics Journal, 3(1), 61–67.
Sparzinanda, E., Nehru, N., & Nurhidayah, N. (2018). Pengaruh Faktor Eksposi Terhadap Kualitas Citra Radiografi. Journal Online of Physics, 3(1), 14–22. https://doi.org/10.22437/jop.v3i1.4428