Korelasi Jenis Persalinan dengan Ikterus Neonatorum di RSUd dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin
Correlation of Type of Labor with Neonatorum Jaundice at dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin
DOI:
https://doi.org/10.33084/jsm.v10i3.9009Keywords:
Ikterus Neonatorum, Faktor Resiko Ikterus, Jenis PersalinanAbstract
Angka kematian bayi di indonesia cukup tinggi yaitu sebanyak 6.700 bayi meninggal dalam minggu pertama kehidupan. Salah satu penyebabnya karena ikterus, ikterus terjadi pada 3% (3,6 juta) dari 120 juta bayi baru lahir. Faktor tersering terjadinya ikterus adalah BBLR dan prematuritas. Faktor selanjutnya jenis persalinan pada bayi baru lahir. Pada jenis persalinan tindakan seperti sectio caeserea, vakum ekstraksi dan forcep ektraksi mengalami Ikterus sebesar 68,4% dan pervaginam sebesar 46,3%. Menganalisa hubungan antara jenis persalinan dengan Ikterus Neonatorum di RSUD Dr. H. Moch Ansari saleh Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan jenis penelitian cross sectional. Data diambil adalah data sekunder dari rekam medik dengan populasi 320 bayi menggunakan teknik total sampling serta dianalisis dengan uji Chi-square. Pada ibu yang melahirkan dengan persalinan tindakan mengalami ikterus neonatorum sebanyak 143 bayi (44,7%) sedangkan pada ibu yang melahirkan dengan persalinan pervaginam mengalami ikterus neonatorum sebanyak 102 bayi (31,8%). Berdasarkan analisa uji hipotesis secara bivariat menunjukkan nilai p = 0,000 yang berarti ada hubungan jenis persalinan dengan kejadian ikterus neonatorum. Ada hubungan jenis persalinan dengan ikterus neonatorum di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin.
Downloads
References
Arif, mansjoer. 2016. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi 4. Media Aesculapius FKUI : Jakarta.
Amalia. 2018. Asuhan Kegawatdaruratan dan Penyulit Pada Neonates.
Asih. Windi. 2018. Ikterus Neonatorum. Rhineka Cipta : Jakarta
Hockenberry, M., Wilson, D. 2016. Wong’s nursing care of infants and children, ninth edition. Elsevier : USA.
Irianti , Apriati Puja, Siti Mudrikatin & Wahyu Anjas Sari. 2019. Hubungan Persalinan Prematur Dengan Kejadian ikterus
Kementerian Kesehatan Indonesia. 2019. Profil Kesehatan Indonesia 2019. https://www.kemenkes.go.id
Kosim, S. dkk. 2017. Buku Ajar Neonatologi. Edisi 1. Cetakan 3., Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI): Jakarta.
Lissauer,T & Fanaroff, A .A. 2018. Glance Neonatologi Edisi Kedua. Erlangga : Jakarta.
Levene, M. I., Tudehope, D. I. & Sinha, S. K. 2008. Essential Neonatal Medicine, edisi ke-4.
Yuliawati, Dwi & Reni Yuli Astutik. 2018. Hubungan Faktor Perinatal Dan Neonatal Terhadap Kejadian Ikterus Neonatorum. Jurnal Ners dan Kebidanan, Volume 5, No. 2. (Online)
Madiastuti dan Sri 2019. Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Neonatus Ikterus Neonatorumdi RSB Pasutri Bogor Provinsi Jawa Barat Tahun 2019 Vol. 40 No. 55
Marmi, S. 2016. Asuhan Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak prasekolah. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.
Moeslichan, dkk. 2018. Tatalaksana Ikterus Neonatorum. Kementerian Kesehatan: Jakarta. Neonatorum di Ruang Perinatologi RSUD Pasaman Barat. Jurnal Akademka Baiturrahim Jambi (JABJ) Vol 10, No 1. (Online)
Nursalam. Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Kedua. Jakarta: Salemba Medika; 2018
Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta;
Pratama. 2018. biostatistika untuk kedokteran dan kesehatan masyarakat. Jakarta: EGC
Mutiah, D. 2010. Psikologi Bermain Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana
Samrin. 2016. Pendidikan Karakter (Sebuah Pendekatan Nilai). Jurnal Al-Ta’dib. 9(1):120-143.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Diyanti Diyanti, Nita Hestiyana, Lisda Handayani, Ika Avriliana Haryanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
All rights reserved. This publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording.