Analisis Faktor Risiko Kejadian Penyakit Diare di Wilayah Sungai Lulut Banjarmasin

Risk Factor Analysis of Diarrhea Disease Incidance in Sungai Lulut Banjarmasin Area

Authors

  • Miftahul Jannah Universitas Sari Mulia
  • Melviani Melviani Universitas Sari Mulia
  • Yusuf Anggoro Mukti Universitas Sari Mulia

DOI:

https://doi.org/10.33084/jsm.v11i2.10528

Keywords:

Faktor Risiko, Penyakit Diare, Sungai Lulut

Abstract

Diare merupakan keadaan buang air besar dalam keadaan abnormal dan lebih cair dari biasanya dan dalam jumlah tiga kali atau lebih dalam periode 24 jam. Prevalensi diare di wilayah sungai lulut pada tahun 2022 sebanyak 93 kasus dan pada januari hingga oktober 2023 ada 92 kasus diare. Adapun beberapa faktor risiko kejadian diare adalah faktor sosiodemografi, faktor perilaku, dan faktor lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk membantu masyarakat Wilayah Sungai Lulut dalam mengetahui faktor risiko yang dapat menyebabkan penyakit diare. Penelitian ini dilakukan menggunakan desain observasional analitik dengan rancangan Cross Sectional dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen pengambilan data menggunakan kuesioner. Adapun hasil penelitian yang didapatkan dari 75 responden di Wilayah Sungai Lulut Banjarmasin memiliki hubungan antara faktor risiko terhadap kejadian penyakit diare yaitu pendidikan dengan nilai p-value 0.034, kebiasaan cuci tangan dengan nilai p-value 0.022, dan kebiasaan jajan dengan nilai p-value 0.047. Sedangkan faktor risiko yang tidak memiliki hubungan yaitu jenis kelamin dengan nilai p-value 0.296, usia dengan nilai p-value 0.526, pekerjaan dengan nilai p-value 0.125, pembuangan tinja dengan nilai p-value 0,200, penyediaan air bersih dengan nilai p-value 0.085, dan pembuangan sampah dengan nilai p-value 0.269. Berdasarkan hasil penelitian faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian penyakit diare adalah pendidikan, kebiasaan cuci tangan, dan kebiasaan jajan. Sedangkan yang tidak berpengaruh adalah jenis kelamin, usia, pekerjaan, pembuangan tinja, penyediaan air bersih, pembuangan sampah dalam kejadian penyakit diare di wilayah Sungai Lulut Banjarmasin.

Downloads

Author Biographies

Miftahul Jannah, Universitas Sari Mulia

Melviani Melviani, Universitas Sari Mulia

Yusuf Anggoro Mukti, Universitas Sari Mulia

References

Andi, D., Darwis, & Asdar, F. 2023. Pengaruh Edukasi Cuci Tangan Terhadap Penerapan PHBS Pasca Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan, 3(1), 64–70.

Bambungan, Y., Soselisa, S., & Ruhukail, P. 2020. Gambaran Penggunaan Antibiotik di Kelurahan Kladufu Kota Sorong. Jurnal Inovasi Kesehatan, 16–20.

Dinkes. 2023. Kejadian Diare di Wialyah Banjarmasin. Dinas Kesehatan Banjarmasin.

Ernawati, W., Reffi, D., Putu, M. 2024. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pekerjaan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita. Jurnal Kesehatan Terapan, 10(2), 145-152.

Fadila Azisah Nurul. 2022. Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun Pada Masyarakat. Jurnal Kesehatan.

Fitrizah, M. K. 2020. Hubungan Penyediaan Air Bersih dan Penggunaan Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan.

Harsa, I. M. S. 2019. Hubungan Antara Sumber Air Dengan Kejadian Diare Pada Warga Kampung Baru Ngegelrejo Wonokromo Surabaya. Jurnal Kedokteran Komunitas.

Hernando, A. 2023. Hubungan Perilaku Jajan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Endurance, 2(2).

Iqbal, A. F., Setyawati, T., Towidjojo, V. D., & Agni, F. 2022. Pengaruh Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Terhadap Kejadian Diare Pada Anak Sekolah. Jurnal Medical Profession (MedPro), 4(3).

Irmayani. 2020. Analisis Hubungan Kebiasaan Jajan Dengan Terjadinya Penyakit Diare Pada Anak SD Inpres Amaro Kabupaten Barru. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis.

Jaenuddin, Aprianto, S., & Setyo Dwi Andini. 2019. Hubungan Pengelolaan Sampah Dengan Kejadian Diare Di Kelurahan Argasunya Kota Cirebon. www.jurnal.stikesmahardika.ac.id

Kemenkes, R. 2019. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar Tahun 2019. Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kemenkes RI. 2022. Kesehatan dan Makna Sehat. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kemenkes RI. 2022. Laporan Kerja Kementrian Kesehatan Tahun 2021. Kementerian Kesehatan RI.

Martin, P. J., Nelwan, J. E., Langi, F. 2024. Gambaran Kejadian Diare Balita di Kabupaten Minahasa Utara tahun 2021-2023. Sam Ratulangi Journal of Public Health, 5(1).

Oktafianus, P. J., Septia, D. C., & Devita, S. 2022. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Malang. Media Husada Journal of Environmental Health.

Patria, A., & Novita, S. 2020. Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Dan Kejadian Penyakit Infeksi Dalam Keluarga Di Wilayah Desa Donoharjo Kabupaten Sleman. Media Keperawatan, 11.

Purwaningsih, R. 2020. Hubungan antara Penyediaan Air Minum dan Perilaku Higiene Sanitasi dengan Kejadian Diare di Kabupaten Magelang. Jurnal Kesehatan Masyarakat.

Puskesmas Terminal. 2023. Kejadian Daire di Wilayah Sungai Lulut. Puskesmas Terminal.

Pratiwi, Okta Fikriana. 2019. Hubungan Perolaku Cuci Tangan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Balita Di Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta. Jurrnal Kesehatan.

Rahmadani, R. D. 2020. Perilaku Masyarakat dalam Pembuangan Tinja ke Sungai di Suranaya. Jurnal Promkes, 8(1), 87. https://doi.org/10.20473/jpk.v8.i1.2020.87-98.

Sagara, V., Aramico, B., & Arifin, V. N. 2023. Faktor Risiko Kejadian Daire Pada Anak Usia 1-4 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Batoh Kota Banda Aceh Tahun 2022. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4.

Utami, N., & Nabila, L. 2019. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Anak. Fakultas Kedokteran.

Yunita, R., Alpha, F., & Juniastuti. Diare Akut pada Balita di Puskesmas Tanah Kali Kedinding Surabaya. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 96-101, 1(2).

Warni, L. 2021. Hubungan Antara Kebiasaan Mencuci Tangan Anak Pra Sekolah Dengan Kejadian Diare Di Wilayah Kerja Puskesmas Pajang. Jurnal Ilmiah Keperawatan.

Wijaya, I., & Kartini. 2019. Pengaruh Kondisi Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Barombong Kota Makassar. Jurnal Promotif Preventif, 1-9, 2(1)

Downloads

Published

2025-08-10

How to Cite

Jannah, M., Melviani, M., & Mukti, Y. A. (2025). Analisis Faktor Risiko Kejadian Penyakit Diare di Wilayah Sungai Lulut Banjarmasin: Risk Factor Analysis of Diarrhea Disease Incidance in Sungai Lulut Banjarmasin Area. Jurnal Surya Medika (JSM), 11(2), 83–92. https://doi.org/10.33084/jsm.v11i2.10528

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>