Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Pulutan (Urena lobata L) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus

Antibacterial Activity Test of Pulutan Leaf Extract (Urea lobata L) Againt Staphylococcus aureus

Authors

  • Dyah Fitriani Universitas Sari Mulia
  • Rohama Rohama Universitas Sari Mulia
  • Putri Vidiasari Darsono Universitas Sari Mulia
  • Ali Rakhman Hakim Universitas Sari Mulia

DOI:

https://doi.org/10.33084/jsm.v10i3.9006

Keywords:

Antibakteri, Daun Pulutan (Urena lobata L), Staphylococcus aureus

Abstract

Penyakit infeksi merupakan suatu penyakit yang disebabkan karena virus, bakteri, protozoa ataupun jamur. Penggunaan antibiotik dalam pengobatan infeksi dapat menimbulkan efek samping dan resistensi. Daun pulutan secara empiris digunakan sebagai penurun panas, rematik, luka, bisul, dan sebagai antiseptik. Daun pulutan mengandung metabolit sekunder alkaloid, saponin, dan flavonoid yang diduga memiliki aktivitas antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibakteri ekstrak daun pulutan (Urena lobata  L) terhadap bakteri Staphylococcus aureus, menentukan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) ekstrak daun pulutan  (Urena lobata  L) Terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah true experimental. Pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi cakram dan dilusi cair. Kemudian data dianalisis menggunakan Kruskal-Wallis dan Mann Whitney. Hasil ekstrak daun pulutan memiliki aktivitas antibakteri pada konsentrasi 100% zona hambat 14,09 mm dan konsentrasi 80% zona hambat 11,09 mm. Nilai KHM terdapat pada konsentrasi 80% dan tidak memiliki nilai KBM. Hasil uji statistik menunjukan terdapat perbedaan bermakna p value 0,004 pada Kruskall Wallis dan pada Mann Whitney menunjukan p value 0,025. Dapat disimpulkan Daun Pulutan (Urena lobata  L) memiliki aktivitas antibakteri kategori kuat. Nilai KHM terdapat pada konsentrasi 80% dan tidak memiliki nilai KBM terhadap bakteri Staphylococcus aureus.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Dyah Fitriani, Universitas Sari Mulia

Rohama Rohama, Universitas Sari Mulia

Putri Vidiasari Darsono, Universitas Sari Mulia

Ali Rakhman Hakim, Universitas Sari Mulia

References

Iqbal, M., Akramullah, S., Pramuningtyas, R., Kedokteran, F., & Muhammadiyah, U. 2017. Review Analisis Efektivitas Terapi Antibiotik Akne. 192–200.

Khumaidi, A., Nugrahani, A. W., & Gunawan, F. 2020. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Kapas (Gossypium barbadense L.) terhadap Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes. Jurnal Farmasi Udayana, 9(1), 52. https://doi.org/10.24843/jfu.2020.v09.i01.p08

Noval, N., Yuwindry, I., & Syahrina, D. 2019. Phytochemical Screening and Antimicrobial Activity of Bundung Plants Extract by Dilution Method. Jurnal Surya Medika (JSM), 5(1), 143-154.

Nurhayati, L. S., Yahdiyani, N., & Hidayatulloh, A. 2020. Perbandingan Pengujian Aktivitas Antibakteri Starter Yogurt dengan Metode Difusi Sumuran dan Metode Difusi Cakram. Jurnal Teknologi Hasil Peternakan, 1(2), 41. https://doi.org/10.24198/jthp.v1i2.27537

Othman, L., Sleiman, A., Abdel-Massih, R.M., 2019. Antimicrobial Activity of Polyphenols and Alkaloids in Middle Eastern Plants. Front. Microbiol. 10, 911. https://doi.org/10.3389/fmicb.2019.00911

Putra, M. I. H., Suwarto, S., Loho, T., & Abdullah, M. 2017. Faktor Risiko Methicillin Resistant Staphylococcus aureus pada Pasien Infeksi Kulit dan Jaringan Lunak di Ruang Rawat Inap. Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, 1(1), 3. https://doi.org/10.7454/jpdi.v1i1.32

Rahmida, Y. P., Darsono, P. V., & Noval, N. 2023. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Bunga Pinang (Areca cetechu L.) Terhadap Streptococcus mutans Penyebab Karies Gigi. Sains Medisina, 1(4), 221-226.

Shafira, N. A., Fauziyah, S., Purnomo, Y., Shafira, N. A., Fauziyah, S., & Purnomo, Y. (n.d.). Aktivitas Antibakteri Fraksi Air Daun Pulutan ( Urena Lobata ) Terhadap Staphylococcus Aureus Antibacterial Activity Of Water Fraction Of Pulutan Leaves ( Urena Lobata ) Against Staphylococcus aureus Penyakit infeksi masih menjadi permasalahan kesehatan d. 193, 1–9.

Silalahi, M. 2021. Urena lobata (Pemanfaatan Sebagai Obat Tradisional dan Bioaktivitasnya). J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2), 114. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v6i2.1875

Utomo, S. B., Fujiyanti, M., Lestari, W. P., & Mulyani, S. 2018. Antibacterial Activity Test of the C-4-methoxyphenylcalix[4]resorcinarene Compound Modified by Hexadecyltrimethylammonium-Bromide against Staphylococcus aureus and Escherichia coli Bacteria. JKPK (Jurnal Kimia Dan Pendidikan Kimia), 3(3), 201. https://doi.org/10.20961/jkpk.v3i3.22742

Wulandari, R., Utami, P. I., & Hartanti, D. 2022. Penapisan Fitokimia dan Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Herba Pulutan (Urena lobata Linn.). Journal Pharmacy, 06(01), 1–9. https://doi.org/10.5040/9781501365072.17265

Downloads

Published

2024-12-15

How to Cite

Fitriani, D., Rohama, R., Darsono, P. V., & Hakim, A. R. (2024). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Pulutan (Urena lobata L) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus: Antibacterial Activity Test of Pulutan Leaf Extract (Urea lobata L) Againt Staphylococcus aureus. Jurnal Surya Medika (JSM), 10(3), 142–148. https://doi.org/10.33084/jsm.v10i3.9006