Pengaruh Pemberian Edukasi Untuk Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat Tentang Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) Obat Antibiotik di Desa Tangkahen Kalimantan Tengah
The Effect of Providing Education to Increase Public Knowledge about Dagusibu (Get, Use, Store, Dispose of) Antibiotic Drugs in Tangkahen Village, Central Kalimantan
DOI:
https://doi.org/10.33084/jsm.v10i1.7208Keywords:
Dagusibu Antibiotik, Edukasi, PengetahuanAbstract
Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk penyakit infeksi bakteri. Sekarang ini masyarakat dapat dengan mudah membeli dan mendapatkan obat antibiotik dengan bebas, sehingga sering kali masyarakat tidak tepat dalam penggunaan yang mengakibatkan keefektifan antibiotik berkurang. DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) adalah salah satu cara pengelolaan obat yang baik dan benar. Cara pengelolaan ini menjelaskan bagaimana mendapatkan obat, menggunakan obat, menyimpan obat, serta membuang obat. Pengetahuan DAGUSIBU ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang sering menggunakan obat-obatan antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi untuk meningkatkan pengetahuan tentang DAGUSIBU obat antibiotik di Desa Tangkahen Kalimantan Tengah. Metode pada penelitian ini yaitu pre- eksperimental dengan rancangan one group pretest, post-test dilakukan menggunakan media leaflet yang dianalisis menggunakan analisis statistik regresi ordinal. Hasil penelitian pengetahuan DAGUSIBU antibiotik sebelum dan sesudah pemberian edukasi. Hasil analisis regresi ordinal didapatkan hasil nilai Sig (2-tailed) sebesar 0,000 yang artinya nilai tersebut di bawah 0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian edukasi. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat pengaruh pemberian edukasi terhadap pengetahuan DAGUSIBU antibiotik.
Downloads
References
Akbar, M. S. 2019. Pengaruh Pemberian Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Antibiotik Di Kelurahan Kumai Hulu Kecamatan Kumai Pangkalanbun Kalimantan Tengah. Jurnal Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
BPOM. 2015. Peduli Obat Dan Pangan Aman. Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia.
Chotimah. 2017. Evaluasi Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan Antibiotik Di Kabupaten Klaten Universitas Muhammadiyah Surakarta. Thesis Universitas Muhammadiyah Surakarta 1–17.
Dwiani, Ita. 2022. Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Masyarakat Tentang DAGUSIBU Antibiotik Di Kurnia Selatan Sungai Rumbai. Nusantara Hasana Journal 1(11):22–32.
Hakim, Ali Rakhman, and Rina Saputri. 2021. Metodologi Penelitian Kesehatan. Banjarmasin: CV. Pena Persada.
Hakim, Ali Rakhman, Rina Saputri, and Mustaqimah. 2023. Edukasi Dagusibu Obat Pada Kelompok Palang Merah Remaja SMAN 1 Gambut. Majalah Cendekia Mengabdi 1:16–20.
Hani. 2019. Hubungan Pengetahuan Masyarakat Terhadap Perilaku Penggunaan Antibiotik Pada Konsumen Apotek Di Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan. Farmasyifa 3(2):102–12.
Irianti, Rio Febrianto Arifendi dan Nathasa Pramudita. 2020. Pengaruh Porogapit Card Untuk Meningkatkan Minat Belajar Di SDN 02 Sukoanyar Pakis. Didaktis: Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Pengetahuan 20(2):261–68.
Kemenkes. 2016. Profil Kesehatan Indonesia. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes. 2022. Silent Pandemic Penggunaan Antibiotik. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Melviani, M., Rohama, R., & Noval, N. 2022. Penggunaan Tanaman Sebagai Obat pada Masyarakatan Suku Banjar, Dayak, dan Bugis di Kalimantan Selatan: The Use of Plants as Medicine in the People of Banjar, Dayak, and Bugis Tribes in South Kalimantan. Jurnal Surya Medika (JSM), 8(2), 171-177.
Mustaqimah, Mustaqimah, Rina Saputri, Ali Rakhman Hakim, and Reny Indriyani. 2022. Pengobatan Gratis Dan Edukasi Pentingnya Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Hipertensi Di Desa Sungai Rangas Tengah. Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh 1(1):306–11.
Nabila, Sarah Mahmudatun, Ifa Shintia Irianti, Aufa Hamidah, Fina Rahmawati, Mohamad Khoirul Faizin, Muhamad Ninjar, Iva Ladzdzah Malikhah, Steffi Ordelia Valentina, Devi Nur Zafirah, Metha Beriana, Andre Alwi, and Abdul Rahem. 2021. Pengaruh Pemberian Edukasi Terhadap Pengetahuan Keluarga Terkait Dagusibu Antibiotik Di Daerah Surabaya Dan Sidoarjo. Jurnal Farmasi Komunitas 8(2).
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Rauf, Zulkarni, Deddi P. Putra, Masrul Masrul, and Rima Semiarty. 2021. Knowledge, Attitudes, and Families Practices in Selecting, Obtaining, Using, Storing, and Disposing of Medicines on Self-Medication Behavior in Indonesia. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences 9(2015):1570–77. doi: 10.3889/oamjms.2021.7700.
Vallin, Martina, Maria Polyzoi, Gaetano Marrone, Senia Rosales-Klintz, Karin Tegmark Wisell, and Cecilia Stålsby Lundborg. 2016. Knowledge and Attitudes towards Antibiotic Use and Resistance - A Latent Class Analysis of a Swedish Population-Based Sample. PLoS ONE 11(4):1–18. doi: 10.1371/journal.pone.0152160.
WHO. 2015. Antimicrobial Resistance: Global Report in Surveillance. World Health Organization.
Widayati, Aris, Sri Suryawati, Charlotte de Crespigny, and Janet E. Hiller. 2012. Knowledge and Beliefs about Antibiotics among People in Yogyakarta City Indonesia: A Cross Sectional Population-Based Survey. Antimicrobial Resistance and Infection Control 1(1):1. doi: 10.1186/2047-2994-1-38.
Yarza. 2015. Artikel Penelitian Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Dengan Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Dokter. 4(1), 151–156. Jurnal Kesehatan Andalas 4(1). doi: 10.25077/jka.v4i1.214.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Carolina Febriani, Saftia Aryzki, Rohama Rohama, Rina Safitri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
All rights reserved. This publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording.