Analisis Transisi Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak di MTs Bustanul Ulum
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis transisi dari Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka dalam konteks pembelajaran Akidah Akhlak di MTs Bustanul Ulum, Kabupaten Lamandau. Kurikulum Merdeka, yang menekankan fleksibilitas dan pengembangan potensi individual siswa, menghadirkan tantangan khusus bagi madrasah dalam mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dengan tuntutan kurikulum nasional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses adaptasi memerlukan peningkatan kompetensi guru dan penyesuaian metode pembelajaran. Namun, penerapan Kurikulum Merdeka dinilai mampu mendukung penguatan karakter siswa sesuai dengan nilai-nilai Islam dan relevan untuk memulihkan ketertinggalan pembelajaran akibat pandemi.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Amanulloh, M. J. A., & Wasila, N. F. W. (2024). Implementasi dan Pengembangan Kurikulum Merdeka dalam Mewujudkan Pendidikan Berkualitas. Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia, Vo. 4 (1), P. 33–58. https://doi.org/10.14421/njpi.2024.v4i1-3
Bahri, S. (2022). Pemulihan Pembelajaran di Sekolah Melalui Kurikulum Prototipe. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, Vol. 12(3), P. 204-215.
Fakhirah, N. L., et al. (2023). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV di SDN 36 Cakranegara. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, Vol 8 (1b), P. 719-733. https://doi.org/10.29303/jipp.v8i1b.1273
Kumara, Agus Ria. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
Nafisah, Syayidatun, dan Hamidi Rasyid. (2023). Analisis Peralihan Kurikulum k 13 ke Merdeka Belajar dalam Pembelajaran IPS di MTs Nur Ilahi. Jurnal Inovasi Pendidikan dan Ilmu Sosial, Vol. 1 (1), p. 78-79. Universitas Islam Raden Rahmat Malang.
Nugraha, Tono Supriatna. (2022). Kurikulum Merdeka untuk Pemulihan Krisis Pembelajaran. Jurnal Inovasi Kurikulum, Vol. 19 (2), Universitas Pendidikan Indonesia. https://doi.org/10.17509/jik.v19i2.45301
Nugraha, W. S., et al. (2023). Sosialisasi dan Pendampingan Kurikulum Merdeka Guru di Sekolah Dasar. Badranaya: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, Vol 1(2), P. 52–59. https://doi.org/10.31980/badranaya.v1i2.3163
Pillawaty, Shinta Sri, et al. (2023). Problematika Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Shibghoh: Prosiding Ilmu Kependidikan UNIDA Gontor, Vol 1 (1), P. 379-388. https://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/shibghoh/article/view/9504
Qomariyah, Nurul dan Muliatul Maghfiroh. (2022). Transisi Kurikulum 2013 Menjadi Kurikulum Merdeka: Peran dan Tantangan dalam Lembaga Pendidikan. Islamic Religion Education Conference (IRECON), Vol. 10 (1), Institut Agama Islam Negeri Madura. P.106-108. https://doi.org/10.15575/gdcs.v10i
Resmiyati, R., et al. (2024). Manajemen Transisi Kurikulum 2013 Menuju Kurikulum Merdeka di SD Negeri Pandeyan Yogyakarta. Indonesian Journal of Educational Management and Leadership, Vol. 2(1), P. 13-29. https://doi.org/10.51214/ijemal.v2i1.770
Sarosa, Samiaji. (2021). Analisis Data Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Kanisius.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, Nana Saodih. (2005). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Zakso, A. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Indonesia. Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora, 13(2). DOI:http://dx.doi.org/10.26418/j-psh.v13i2.65142